Daftar Isi
- 1. Menjaga Komunikasi yang Baik
- 2. Memberikan Ruang dan Waktu
- 3. Menjadi Pribadi yang Lebih Baik
- 4. Menyampaikan Pesan dengan Lebih Jelas
- 5. Menghormati Keputusan Mantan
- 6. Menunjukkan Kesiapan untuk Berubah
- 7. Mendengarkan dengan Empati
- 8. Menjaga Hubungan Pertemanan
- 9. Bersikap Positif dan Bersahabat
- 10. Menghargai Mantan
1. Menjaga Komunikasi yang Baik
Menjaga komunikasi yang baik merupakan kunci utama dalam mempertahankan hubungan baik dengan mantan. Pastikan kamu tetap bisa berkomunikasi dengan baik meskipun telah putus. Usahakan untuk tetap menjaga kontak dengan sopan dan tidak menunjukkan sikap yang terlalu memaksakan agar mantan kembali menghubungi.
2. Memberikan Ruang dan Waktu
Memberikan ruang dan waktu juga penting dalam upaya agar mantan menghubungi kita kembali. Berikan waktu bagi mantan untuk merenungkan keputusan putus tersebut dan berikan ruang agar dia bisa memperbaiki diri. Jangan terlalu memaksakan diri untuk segera dihubungi kembali.
3. Menjadi Pribadi yang Lebih Baik
Menjadi pribadi yang lebih baik juga bisa menjadi daya tarik bagi mantan untuk kembali menghubungi kita. Perbaiki kekurangan yang pernah menjadi masalah dalam hubungan sebelumnya. Tunjukkan bahwa kamu telah berkembang dan siap untuk menjalani hubungan yang lebih baik di masa depan.
4. Menyampaikan Pesan dengan Lebih Jelas
Menyampaikan pesan dengan lebih jelas juga dapat membantu mantan untuk lebih mudah menghubungi kita kembali. Jika memang ada yang perlu disampaikan atau klarifikasi yang perlu dilakukan, jangan ragu untuk menyampaikannya dengan lebih jelas dan tegas. Hal ini bisa membuka jalur komunikasi yang lebih baik.
5. Menghormati Keputusan Mantan
Menghormati keputusan mantan adalah hal yang penting dalam menjaga hubungan baik. Meskipun kita ingin agar mantan menghubungi kita kembali, namun menghormati keputusan yang telah diambil juga patut untuk dilakukan. Jangan memaksa mantan untuk kembali jika dia sudah memutuskan untuk tidak melanjutkan hubungan.
6. Menunjukkan Kesiapan untuk Berubah
Menunjukkan kes readiness an untuk berubah juga bisa menjadi dorongan bagi mantan untuk kembali menghubungi kita. Jika sebelumnya ada masalah-masalah tertentu yang sering menjadi sengketa dalam hubungan, tunjukkan bahwa kamu siap untuk berubah dan meningkatkan diri agar hubungan kedepannya bisa lebih baik.
7. Mendengarkan dengan Empati
Mendengarkan dengan empati juga penting agar mantan merasa didengarkan dan dipahami. Jika mantan merasa bahwa kita benar-benar mendengarkan dengan baik tanpa menghakimi, dia akan lebih terbuka untuk berkomunikasi dan mungkin saja kembali menghubungi kita.
8. Menjaga Hubungan Pertemanan
Menjaga hubungan pertemanan setelah putus bisa menjadi jalan lain agar mantan kembali menghubungi kita. Jika hubungan pertemanan tetap terjaga dengan baik, maka peluang untuk mantan menghubungi kita kembali juga akan semakin besar.
9. Bersikap Positif dan Bersahabat
Bersikap positif dan bersahabat juga bisa membantu dalam upaya agar mantan menghubungi kita kembali. Menunjukkan sikap yang positif dan ramah akan membuat mantan merasa nyaman dan mungkin saja tertarik untuk menghubungi kita kembali.
10. Menghargai Mantan
Menghargai mantan sebagai individu yang memiliki hak untuk membuat keputusan juga penting. Menunjukkan bahwa kita menghargai mantan dan menghormati keputusannya akan membuat hubungan tetap berjalan baik, meskipun sudah tidak lagi sebagai pasangan.