blank

Apa Sebenarnya Angklung? Rahasia Alat Musik Mancanegara yang Termasuk Unik!

Apa Sebenarnya Angklung? Rahasia Alat Musik Mancanegara yang Termasuk Unik!

Angklung merupakan alat musik tradisional khas Indonesia yang terbuat dari bambu. Alat musik yang terkenal dengan bunyi yang merdu dan alamiah ini berasal dari daerah Jawa Barat, tepatnya dari Sunda. Angklung biasanya dimainkan dalam pertunjukan seni tradisional Sunda seperti wayang golek, jaipongan, dan lain sebagainya. Namun, belakangan ini angklung juga mulai dikenal secara luas di seluruh Indonesia bahkan mancanegara.

Daftar Isi

  • Apa Itu Angklung?
    • Bagaimana Cara Memainkan Angklung?
  • Sejarah Angklung
    • Angklung sebagai Warisan Budaya Dunia
  • Manfaat Angklung
  • Perkembangan Angklung di Era Modern
    • Angklung Goes to School
  • Kesimpulan

Apa Itu Angklung?

Angklung merupakan alat musik tradisional yang terbuat dari tabung bambu yang dipotong menjadi beberapa bagian berbeda panjang. Setiap tabung bambu memiliki tangga nada yang berbeda, sehingga saat digoyang akan menghasilkan bunyi yang harmonis dan indah. Biasanya angklung dimainkan secara ensemble, di mana setiap pemain akan bertugas memainkan satu atau beberapa buah angklung untuk menghasilkan musik yang komplit.

Bagaimana Cara Memainkan Angklung?

Untuk memainkan angklung, pemain harus menggoyangkan angklung yang dipegangnya dengan tangan. Pemain akan menekan bagian pangkal angklung dengan ibu jari sambil menggoyangkan angklung ke depan dan ke belakang. Hal ini akan membuat tabung bambu berbunyi sesuai dengan nada yang diinginkan. Kunci dari memainkan angklung adalah sinkronisasi antara pemain, sehingga bunyi yang dihasilkan akan harmonis dan indah.

Sejarah Angklung

Angklung diyakini sudah ada sejak zaman kerajaan Pajajaran di Jawa Barat. Alat musik ini digunakan sebagai alat komunikasi antar petani untuk memberi sinyal bahwa sudah waktunya untuk bekerja di ladang. Seiring perkembangan zaman, angklung kemudian dijadikan sebagai alat musik hiburan yang biasa dimainkan dalam berbagai acara adat maupun upacara keagamaan.

Angklung sebagai Warisan Budaya Dunia

Pada tahun 2010, UNESCO menetapkan angklung sebagai salah satu Warisan Budaya Dunia dari Indonesia. Keputusan tersebut diambil berdasarkan keunikan dan keindahan bunyi yang dihasilkan oleh alat musik tradisional ini. Pengakuan dari UNESCO tentu menjadi suatu kebanggaan bagi masyarakat Indonesia, karena menunjukkan bahwa angklung memiliki nilai yang sangat penting bagi kebudayaan dunia.

Manfaat Angklung

Selain sebagai alat musik yang mampu menghasilkan bunyi yang merdu, angklung juga memiliki berbagai manfaat lain, antara lain:

  • Membantu meningkatkan kreativitas dan ekspresi diri
  • Merangsang otak dan memperbaiki daya ingat
  • Menumbuhkan rasa kebersamaan dan kerjasama dalam bermain musik secara grup
  • Menjadi media untuk memperkenalkan budaya Indonesia kepada dunia

Dengan berbagai manfaat yang dimilikinya, angklung menjadi lebih dari sekadar alat musik tradisional, namun juga sebagai bagian dari identitas budaya bangsa Indonesia.

Perkembangan Angklung di Era Modern

Dalam beberapa tahun terakhir, angklung mengalami perkembangan yang pesat, terutama dalam hal modifikasi dan penggunaan yang lebih luas. Beberapa musisi tanah air bahkan menggabungkan angklung dengan alat musik modern sehingga menghasilkan musik yang unik dan menarik. Hal ini membawa angklung semakin dikenal oleh masyarakat luas, tidak hanya di Indonesia tetapi juga di mancanegara.

Angklung Goes to School

Program Angklung Goes to School atau biasa disingkat Ags, menjadi salah satu upaya untuk memperkenalkan angklung kepada generasi muda. Melalui program ini, angklung tidak hanya diajarkan sebagai alat musik tradisional, namun juga sebagai media pendidikan untuk menanamkan nilai-nilai budaya dan rasa cinta tanah air. Banyak sekolah di berbagai daerah di Indonesia yang telah mengadopsi program Ags ini sebagai bagian dari kurikulum ekstrakurikuler mereka.

Kesimpulan

Angklung merupakan salah satu alat musik tradisional yang unik dan berharga, bukan hanya bagi masyarakat Indonesia, namun juga bagi dunia. Dengan bunyi yang merdu dan indah, angklung mampu menghadirkan kekayaan seni dan budaya yang harus dilestarikan dan dikembangkan. Melalui berbagai upaya seperti Angklung Goes to School, diharapkan akan semakin banyak generasi muda yang tertarik untuk mempelajari dan melestarikan alat musik tradisional ini, sehingga keberadaannya akan tetap terjaga dan terus berkembang untuk masa depan yang lebih baik.

Dengan demikian, angklung bukan hanya sekadar alat musik, namun juga menjadi simbol identitas budaya dan kebanggaan bangsa Indonesia. Mari lestarikan dan lebarkan sayap angklung ke seluruh dunia!

blank
administrator

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *